Jakarta,TARUNA OFFICIAL
Momen mengharukan ketika Presiden Prabowo menyematkan Tanda Kehormatan Negara kepada Teungku Nyak Sandang bin Lamudin (97), Senin (25/8/2025).
Seperti diketahui, Nyak Sandang dikenal atas jasanya dalam sejarah pembelian pesawat pertama Indonesia, Seulawah RI-001.
Dari 117 tokoh yang mendapatkan Tanda Kehormatan Negara tersebut, salah satunya adalah Nyak Sandang yang berada di urutan 104 dalam daftar tersebut.
Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, terlihat Nyak Sandang hadir ke Istana Negara, Jakarta Pusat, dengan menggunakan kursi roda.
Presiden Prabowo pun harus berjongkok untuk memasang medali dan menyematkan tanda kehormatan di dada kiri Nyak Sandang.
Saat itu lah, ketika proses penyematan selesai, keduanya terlihat berbincang.
Tidak diketahui, hal apa yang mereka perbincangkan. Tetapi tangan Nyak Sandang tiba-tiba terangkat, menyentuh bahu kiri Presiden Prabowo.
Tangannya lalu turun dari bahu hingga ke bagian tubuh sebelah kiri Presiden. Hal itu dilakukan Nyak Sandang berkali-kali.
Sebuah elusan sayang dari orang tua kepada anaknya. Lembut dan penuh kehangatan. Jelas terlihat ada momen emosional dalam sentuhan tersebut.
Tak lama, Presiden Prabowo lalu berdiri, dengan tubuh tegap ia memberi hormat kepada Nyak Sandang. Nyak Sandang lalu didorong, berlalu dari hadapan Presiden.
Keluarga besar Nyak Sandang merasa bangga dan mengucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo atas pemberian Anugerah Tanda Kehormatan Negara.
"Yang pertama kami Keluarga besar Nyak Sandang merasa sangat bangga atas penghargaan yang diterima oleh kakek kami," kata Muhammad Is'ar cucu dari Nyak Sandang.
"Ini merupakan sebuah kehormatan yang sangat luar biasa diberikan oleh negara kepada salah satu pelaku sejarah kemerdekaan," tambahnya.
Dia mengatakan jika kakeknya sendiri mengaku tidak percaya akan menjadi salah satu penerima anugerah negara.
"Saat saya antar kakek ke bandara, beliau juga bilang ini seperti mimpi, negara mengapresiasi dirinya," ujarnya.
Is'ar sendiri mengungkapkan, jika Anugerah yang diterima kakeknya merupakan bukti negara tidak pernah melupakan para pelaku yang terlibat dalam kemerdekaan.
Masyarakat Gampong Lheut, Kecamatan Jaya, Aceh Jaya juga memberikan ucapan selamat kepada Nyak Sandang.
"Yang pertama kami sebagai masyarakat Gampong tempat Nyak Sandang tinggal merasa bangga dan terhormat atas Anugerah yang diterima beliau," kata Keuchik Gampong Lhuet, Muntasir.
"Ini merupakan sebuah keistimewaan yang luar biasa, karena salah satu tokoh terbaik di Gampong Lhuet, bahkan Aceh Jaya, menerima penghargaan dari Presiden," ucapnya.
Menurut Muntasie, penghargaan itu layak diterima oleh Nyak Sandang yang turut mendukung secara aktif Kemerdekaan Republik Indonesia.
Pihaknya juga sangat berterima kasih kepada Presiden Republik Indonesia atas sejumlah bantuan yang diberikan kepada Nyak Sandang, dimana salah satunya dapat dirasakan manfaatnya secara langsung oleh masyarakat.
"Beliau memang sangat layak, peran beliau sangat besar untuk Indonesia, rela mengorbankan harta untuk kemerdekaan Indonesia," ucap Muntasie.
"Selain itu kami juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia yang telah memberikan penghargaan atas jasa salah satu tokoh terbaik yang kami miliki di Gampong Lheut," tutupnya.(***)
sumber serambinews.com


















0 Komentar