Nangis Bombay,PON XXI Aceh-Sumut Usai Honor Penari Belum Lunas


Banda Aceh,TARUNA OFFICIAL 

Terdengar lagi cerita miris bahwa uang transportasi para penari pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut belum dibayar.

Mereka menagih sisa uang transportasi. Karena kegiatan PON telah ditutup,namun uang belum lunas dibayar. 

Salah seorang penari yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan para penari awalnya dijanjikan honor sebesar Rp 2 juta per orang. 

Uang Rp 2 juta tersebut untuk biaya transportasi sebulan latihan Rp 1 juta dan untuk honor tampil Rp 1 juta.

“Di awal perjanjian, panitia mengaku akan memberikan uang transportasi per minggu, jika kami latihan full seminggu dan hanya libur pada hari Jumat, maka dalam seminggu akan di transfer 300 ribu per orang,” kata dia.

Janji tersebut, kata sumber, tidak ditepati, karena pada minggu pertama dia tidak menerima transferan uang.

Masih menurut sumber, dia baru menerima uang pada minggu ke-dua Rp 500 ribu. 

“Setiap penari berbeda-beda ditransfernya, bahkan ada yang hanya dikasih 300 ribu, padahal penari itu datang setiap hari. Ada yang 450 ribu, tidak tau alasannya kenapa berbeda-beda,” kata dia. 

Kemudian, uang tampilan menari telah dibayar Rp 1 juta. Namun tersisa di uang transportasi sebesar Rp 550 ribu lagi. 

Para ketua sanggar telah menyampaikan keluhan tersebut kepada panitia. Namun panitia hanya mengatakan masih diusahakan. 

Bahkan ada beberapa koordinator ketua sanggar yang dikeluarkan dari grup WhatsApp gara-gara menanyakan biaya transportasi tersebut. 

“Padahal latihannya sangat melelahkan, bahkan anak cowok ada sampai jam 02.00 WIB dini hari baru pulang latihan, sedangkan jam 11.00 WIB harus kembali latihan,” ucapnya.

Ia berharap kepada pihak terkait agar segera membayar sisa uang trasnportasi seperti dijanjikan tersebut. Kata dia, uang Rp 550 ribu itu sangat berarti bagi dirinya. 

"Jangan sampai nama baik PON Aceh-Sumut tercoreng hanya gara-gara biaya transport penari tidak lunas dibayar.

Menurut informasi sebanyaj 800 orang penari yang belum terbayar penuh honornya," kata sumber.

Namun informasi ini belum bisa dikonfirmasi kepada panitia yang menangani masalah opening ceremony PON XXI Banda Aceh.(Tim)


Posting Komentar

0 Komentar