Ishlah kepengurusan PPP hasil Muktamar Ancol langsung disambut antusias oleh pengurus dan akar rumput partai berlambang Ka'bah itu.
Dr M Iqbal MA kader PPP asal Medan sekaligus Sekretaris DPC PPP Kota Medan, tak bisa menyembunyikan kegembiraannya.
"Ishlah ini patut diapresiasi, terima kasih fasilitasi Menkum.Sudah waktunya semua kader bergandengan tangan untuk rebut kursi Senayan di 2029,"kata Iqbal kepada media.
"PPP adalah warisan ulama.Kita wajib jaga dan rawat seperti ulama menjaga partai ini. Ini bukan sekadar persatuan, tapi panggilan jiwa untuk bangkit,"lanjutnya
Berikut daftar pengurus inti DPP PPP 2025-2030.
Ketua Umum: Mardiono
Wakil Ketua Umum: Agus Suparmanto
Sekretaris Jenderal: Taj Yasin
Wakil Sekretaris Jenderal: Jabbar Idris
Bendahara Umum: Imam Fauzan A Uskara
Wakil Bendahara Umum: Rusman Ya'qub.
Seperti diketahui,drama dualisme kepemimpinan sempat mengguncang Partai Persatuan Pembangunan (PPP) meski akhirnya ditutup rapat dengan cap resmi dari Kementerian Hukum.
SK pengesahan kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP periode 2025-2030 telah diterbitkan, dengan menyatukan Mardiono sebagai Ketua Umum dan mantan rivalnya Agus Suparmanto sebagai Wakil Ketua Umum di bawah payung partai berlambang Ka'bah.
Konferensi pers dramatis digelar Senin (6/10/2025) pukul 15.30 WIB di gedung Kemenkum, dan Menteri Hukum Supratman Andi Agtas menyerahkan dokumen krusial itu langsung ke tangan Mardiono.
Dalam momen itu tampak Agus Suparmanto, yang dulu berseteru sengit di Muktamar Ancol, berdiri berdampingan dengan Mardiono dan Sekjen Taj Yasin dan foto bersama.
Proses ini bermula dari pendaftaran hasil Muktamar Ancol oleh Mardiono, yang kini disahkan penuh untuk mengakhiri era ketidakpastian.
"Langkah ini jadi fondasi kuat bagi PPP menghadapi guncangan politik nasional ke depan," kata Supratman Andi Agtas usai acara.
Pihaknya menegaskan peran pemerintah untuk memastikan partai-partai tetap utuh dan kredibel.
Rekonsiliasi ini merupakan 'win-win solution' sekaligus membawa perubahan segar, di mana Mardiono mempertahankan posisi puncaknya, Agus Suparmanto naik kelas sebagai wakilnya, sementara Taj Yasin yang juga Wakil Gubernur Jawa Tengah diberi kepercayaan penuh atas jabatan sekjen.
Harapan para kader dan simpatisan partai,formasi ini akan menyuntik energi baru, mendorong konsolidasi kader dan strategi matang untuk agenda besar ke depan.(***)
rel
0 Komentar