Ternate,TARUNA OFFICIAL
Ketua Bawaslu Ternate dipergoki istri bawa cewek yang juga anak buahnya ke hotel.Sang istri berinisial JAR mengaku sudah mencium perselingkuhan suaminya.
Dia menyebutkan, sejak suaminya menjabat Ketua Bawaslu Kota Ternate, sering melakukan dinas luar alias DL.
Perjalanan dinas itu terkadang bersama bawahannya, seorang perempuan di kantor Bawaslu Ternate.Dan JAR memergoki suaminya, KS sedang keluar dari hotel bersama wanita lain, V.
Lantaran ketahuan istrinya, KS bukannya malu dan menyesal malah melakukan penganiayaan.
Akibatnya JAR melapor ke Polres Ternate dengan tuduhan perzinahan dan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Laporan ini disampaikan oleh Lukman Harun, kuasa hukum JAR, pada Minggu, 8 Desember 2024.Peristiwa pemukulan terjadi pada Jumat, 29 November 2024.
JAR mengungkapkan dia mengetahui KS berada di sebuah hotel di bilangan Gamalama, Ternate Tengah.
Saat itu KS bersama seorang wanita berinisial V yang merupakan bawahannya.
"Setelah kami terima kuasa dari JAR, kami langsung adukan KS ke Polres Ternate," ujar Lukman Harun.
JAR, yang keluar rumah setelah shalat subuh, melihat mobil dinas KS di parkiran hotel.
Ia mencoba mengonfirmasi identitas tamu yang check-in dan meminta akses ke rekaman CCTV.
Namun pihak hotel menolak memberikan informasi tersebut tanpa surat dari kepolisian.
JAR kemudian menunggu di parkiran dari pukul 05.00 hingga 13.30 WIT.Pada pukul 13.30 WIT, JAR melihat KS dan V keluar dari lift menuju mobil.
"Saya langsung menghampiri mereka berdua," ungkap JAR yang berupaya merekam kejadian tersebut.Namun, KS diduga memukul JAR saat ia berteriak histeris di parkiran mobil.
JAR mengalami luka pada tangannya akibat insiden tersebut.
Lukman Harun menyatakan kliennya sering mendapatkan informasi mengenai kedekatan KS dan V dalam perjalanan dinas.
"Klien kami juga akui sering mendapat informasi jika KS dan V sering ke luar daerah bersama," ungkapnya.
Sementara Kasat Reskrim Polres Ternate, Iptu Bondan Manikotomo, mengonfirmasi bahwa laporan telah diterima dan penyelidikan akan dilakukan.
"Kalau surat itu saya yang tanda tangan berarti betul dan akan kita buat klarifikasi atas aduan ini," ujarnya.
Hingga saat ini, KS belum memberikan respons terkait tuduhan tersebut.(Rel)
0 Komentar