Medan,TARUNA OFFICIAL
Ekskalasi politik di Sumatera Utara kian panas.Salah satu pemicunya adalah upaya cawe-cawe oknum pejabat untuk memenangkan menantu presiden yang bakal lengser,Bobby Nasution.
Tingginya suhu politik jelang Pilkada 2024 mulai terasa ditandai dengan munculnya gerakan massa yang melakukan aksi protes.
Massa aksi tergabung dalam Masyarakat Garuda Sumatera Utara (MARGASU) sudah menggelar unjuk rasa di depan Kantor Gubernur Sumut, di Jalan Pangeran Diponegoro,Medan, Rabu 16 Oktober 2024.Menuntut Penjabat (Pj) Gubernur Sumut, Agus Fatoni untuk netral di Pilgub Sumut 2024.
Koordinator Aksi MARGASU, Asanul Arifn Rambe menuding Agus Fatoni syarat cawe cawe dan dituding menjadi relawan Cagub Sumut nomor urut 1, Bobby Nasution. Sehingga dengan status sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), Agus Fatoni dinilai merusak demokrasi di Sumut ini.
Asanul meminta kepada Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto, usai dilantik langsung mencopot Agus Fatoni dari jabatannya sebagai Pj Gubernur Sumut.
"Empat hari lagi bukan Jokowi lagi presiden, kita dukung Prabowo Subianto untuk memperbaiki birokrasi pemerintahan ini, termasuk Sumatera Utara. Copot Agus Fatoni, ini Medan bung," ucap pria yang akrab disapa Gopal dengan menggunakan pengeras suara.
Gopal juga mempertanyakan kenetralan Agus Fatoni, yang diduga ikut mengerahkan alumni Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di Sumut termasuk Pj Bupati dan Pj Walikota di Sumut untuk dapat memenangkan Bobby-Surya di Pilgub Sumut.
"Tolong bapak Agus Fatoni untuk netral dalam Pilgub Sumut. Kami sudah tahu yang bapak lakukan ini," teriak Gopal di hadapan puluhan massa aksi saat demo berlangsung.
Gopal juga menyoroti soal seleksi jabatan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Sumut, yang bakal dilantik adalah Faisal Hasrimi, yang saat ini menjabat sebagai Pj Gubernur Langkat.
"Faisal Hasrimi saat ini dipromosikan menjadi Kadis Kesehatan Provinsi Sumatera Utara oleh Agus Fatoni, dimana promosi ini menjadi pertanyaan kenapa Faisal Hasrimi yang tidak memiliki dasar pendidikan kesehatan justru dipromosikan sebagai Kadis Kesehatan Provinsi Sumut," beber Gopal.
Menurut Gopal, promosi yang tidak sesuai kriteria ini patut dipertanyakan apakah mengarah pada pengakomodiran anggaran Dinas Kesehatan di P-APBD 2024, menjelang Pilgub Sumut untuk pemenangan Bobby Nasution.
"Makanya, kita meminta kepada presiden terpilih bapak Prabowo Subianto agar mengganti Pj Gubernur Sumut, Gubsu Agus Fatoni karena dianggap telah akal-akalan memimpin Sumut," kata Gopal.
Dugaan PJ Gubsu yang mengajak Relawan IPDN Dukung Boby,merupakan tindakan yang luar biasa berani.Ini Medan Bung,yang dianggap tak mungkin terjadi bisa saja terjadi.(Tim)
Editor : Juliandar
0 Komentar