Heri Pilihanto Bantah Keras Tudingan Jadi Biang Keladi Korupsi di Boyolali Utara


Boyolali,TARUNA OFFICIAL
Video pernyataan Seno Kusumoarjo di wilayah Kecamatan Wonosamodro pada 14 September 2024 yang menyinggung Heri Pilihanto beredar luas di akun sosial media (sosmed).

Pidato di sebuah pertemuan tersebut dinilai merugikan keluarga Heri yang merupakan suami dari Calon Wakil Bupati Boyolali Dwi Fajar Nirwana.

Pernyataan yang dibantah keras oleh Heri adalah tudingan dirinya sebagai biang keladi korupsi di wilayah Boyolali Utara. Statmen tersebut diupload di sosmed dan beredar luas di tengah masyarakat. 

Sehingga statmen Seno dalam video pendek itu dinilai termasuk pencemaran nama baik dan merugikan keluarga Heri secara material dan non-material.

Menanggapi pernyataan video yang telah beredar itu, keluarga Heri melalui tim kuasa hukumnya Sugiyono SE SH MH mengatakan,pihaknya meminta Seno untuk segera meminta maaf secara terbuka pada keluarga Heri.

"Terkait dengan pernyataan dari Seno Gede yang pada waktu itu berorasi di Wonosamodro pada tanggal 14 September 2024 yang menyatakan bahwa Heri lah yang menjadi biang keladi korupsi pemotongan bantuan-bantuan di wilayah Boyolali Utara, dengan ini kami dari pihak Heri dan keluarga menolak secara tegas,  bahwa pernyataan tersebut tidak benar.

Untuk itu kami minta pada Seno Kusumo atau Seno Gede untuk minta maaf secara terbuka terkait pernyataan tersebut," kata Sugiyono kepada awak media Minggu 29 September 2024.

Selain itu, Sugiyono juga mengatakan, jika Seno tidak kunjung meminta maaf kepada keluarga besar Heri, pihaknya akan melakukan tindakan hukum.

"Jika hal itu tidak dilakukan maka kami dan keluarga akan menempuh upaya hukum.Seno Gede harus membuktikan bahwa statemennya itu benar.Jika tidak benar maka kami akan menempuh upaya hukum, baik secara pidana maupun perdata. Kami minta kepada Seno Kusumo untuk segera melakukan permohonan maaf tersebut dan saya tidak akan memberikan deadline waktu.Tapi lebih cepat lebih baik karena upaya hukum ini akan kami lakukan segera," tegas Sugiyono. (Red)

Posting Komentar

0 Komentar